Karena terganggu oleh sikap para remaja yang datang ke rumahnya mengetuk pintu kemudian kabur saat di buka. Pria yang berasal dari Inggris ini dengan kasar menyiksa seorang ABG dengan memukuli dan berusaha menyalakan kembang api di bokong anak remaja berusia 15 tahun. Karena kelakuannya pria ini mendekam di jeruji besi selama 14 tahun.
Pada saat perayaan hari Halloween para remaja tersebut mengetuk pintu kakek berusia 54 tahun bernama Stephen Gregor. Berulang kali mengetuk pintu namun ketika pemilik rumah membukanya anak-anak usil itu selalu kabur. Merasa kesal karena perbuatan mereka, sang kakek pun mengejarnya hingga menangkap dan menyeret masuk ke halaman belakang rumah.
Dengan kasar pria ini memukul salah satu anak remaja berulang kali dengan sebuah tongkat dan menelanjangi kemudian menyalakan sebuah kembang api di bokongnya. Walaupun sebelum kembang itu meletus ada salah satu teman yang berusaha mengambilnya namun anak itu masih histeris karena kelakuan pria tempramen ini.
Di dalam persidangan, Gregory mengaku bersalah atas 2 dakwaan penculikan dan 2 dakwaan penyerangan yang menimbulkan luka-luka. Hakim Michael Cullum pun menjatuhkan vonis 14 tahun penjara terhadap kakek yang berprofesi sebagai sopir truk yang berasal dari Smaley, Derby, Inggris ini.
Akibat tindakan kasar ini, si remaja mengalami luka cambuk sepanjang 70 cm di bagian bokong dan kakinya. "Remaja itu gemetar, menangis dan terisak setelah insiden itu," jelas jaksa penuntut Julie Warburton dalam persidangan, seperti dilansir oleh news.com.au, Kamis (30/8/2012).
"Anda berperilaku tidak pantas terhadap seorang remaja yang mengetuk pintu rumah Anda dan membuat Anda terganggu,"imbuhnya.
Mike Portal | sumber : setiawanberbagi.blogspot.com
Pada saat perayaan hari Halloween para remaja tersebut mengetuk pintu kakek berusia 54 tahun bernama Stephen Gregor. Berulang kali mengetuk pintu namun ketika pemilik rumah membukanya anak-anak usil itu selalu kabur. Merasa kesal karena perbuatan mereka, sang kakek pun mengejarnya hingga menangkap dan menyeret masuk ke halaman belakang rumah.
Dengan kasar pria ini memukul salah satu anak remaja berulang kali dengan sebuah tongkat dan menelanjangi kemudian menyalakan sebuah kembang api di bokongnya. Walaupun sebelum kembang itu meletus ada salah satu teman yang berusaha mengambilnya namun anak itu masih histeris karena kelakuan pria tempramen ini.
Di dalam persidangan, Gregory mengaku bersalah atas 2 dakwaan penculikan dan 2 dakwaan penyerangan yang menimbulkan luka-luka. Hakim Michael Cullum pun menjatuhkan vonis 14 tahun penjara terhadap kakek yang berprofesi sebagai sopir truk yang berasal dari Smaley, Derby, Inggris ini.
Akibat tindakan kasar ini, si remaja mengalami luka cambuk sepanjang 70 cm di bagian bokong dan kakinya. "Remaja itu gemetar, menangis dan terisak setelah insiden itu," jelas jaksa penuntut Julie Warburton dalam persidangan, seperti dilansir oleh news.com.au, Kamis (30/8/2012).
"Anda berperilaku tidak pantas terhadap seorang remaja yang mengetuk pintu rumah Anda dan membuat Anda terganggu,"imbuhnya.
Mike Portal | sumber : setiawanberbagi.blogspot.com
Tweet |